Papua Barat

Ini Pesan Pangdam Kasuari pada Apel Gelar Pengamanan Pilkada Serentak

215
×

Ini Pesan Pangdam Kasuari pada Apel Gelar Pengamanan Pilkada Serentak

Sebarkan artikel ini
Pangdam XVIII Kasuari Mayjen TNI Haryanto, SIP, MTr (Han) memimpin apel gelar pasukan pengaman Pilkada dan Deklarasi Pilkada Damai 2024 di Lapangan Kodam XVIII/Kasuari, Arfai Manokwari, Selasa (20/8/2024). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADLAMBERITA.

PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Panglima Kodam (Pangdam) XVIII Kasuari Mayjen TNI Haryanto, SIP, MTr (Han) memimpin apel gelar pasukan pengaman Pemilihan kepala daerah (Pilkada) dan Deklarasi Pilkada Damai 2024 di Lapangan Kodam XVIII/Kasuari, Arfai Manokwari, Selasa (20/8/2024).

Baca juga: Pj Gubernur Bacakan Deklarasi Pilkada Damai di Kodam XVIII Kasuari

‘’Gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan sejauh mana kesiapan kita dalam rangka mendukung pengamanan kegiatan Pilkada tahun 2024 di Wilayah Papua Barat,’’ sebut Pangdam XVIII/Kasuari dalam amanatnya.

‘’Selain itu fokus pada aspek personel, apel ini juga melibatkan pengecekan kesiapan materiil dan alat perlengkapan yang akan digunakan dalam pengamanan Pilkada serentak tahun 2024.

Apel gelar pasukan pengaman Pilkada dan Deklarasi Pilkada Damai 2024 di Lapangan Kodam XVIII/Kasuari, Arfai Manokwari, Selasa (20/8/2024). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADLAMBERITA.

Pangdam XVIII/kasuari menegaskan, pada pelaksanaan pemilihan presiden dan wakil presiden serta anggota Legislatif pada tanggal 14 Februari 2024 berjalan aman, tertib dan lancar.

‘’Semua itu berkat pasrtisipasi, dan dukungan serta kerja sama dari kita semua,’’ Sebut Pangdam XVIII Kasuari.

Lanjut Pangdam, untuk itu, pada proses pentahapan pemilihan kepala daerah di wilayah Provinsi Papua Barat yang sementara berlangsung, ini harus dijaga dengan baik, sehingga mencegah konflik yang akan terjadi.

‘’Dengan demikian, kelancaran pemilihan kepala daerah dapat berjalan sebagaimana mestinya. Ingat, kita dituntut untuk mampu bekerja sama dengan seluruh komponen bangsa untuk mewujudkan stabilitas keamanan dan kondusifitas Wilayah Papua Barat,’’ jelas Panglima Kodam XVIII Kasuari.

‘’Kita tidak boleh mengesampingkan potensi konflik sekecil apapun, dan harus dapat mengantisipasi agar tidak berkembang menjadi konelik yang besar yang dapat mengancam keutuhan bangsa,’’ ujar Pangdam.

Ia menekankan, hilangkan ego sektoral yang timbul akibat pola pikir yang sempit dan dangkal, mari kita terus bersatu, gaungkan terus Pilkada damai dikalangan masyarakat sehingga muncul keinginan untuk menjaga ketertiban dan keamanan.

‘’Hindari politisasi SARA kampanye hitam dan aktivitas lainnya yang dapat menodai pelaksanaan Pilkada, sehingga menimbulkan perpecahan dan mengancam kebhinekaan serta kesatuan bangsa,’’ ujar Pangdam.

Pangdam mengajak seluruh partai politik, para tokoh masyarakat, pimpinan Ormas dan seluruh elemen masyarakat di Papua Barat untuk bersama-sama menjaga perdamaian, persatuan dan kesatuan serta mengedepankan musyawarah untuk mufakat dengan menjadikan hukum sebagai panglima tertinggi dalam mengatasi permasalahan yang muncul.

‘’Komitmen ini merupakan suatu bentuk kesungguhan seluruh komponen bangsa musyawarah untuk mufakat dengan menjadikan hukum sebagai panglima tertinggi dalam mengatasi permasalahan yang muncul,’’ tandas Pangdam.

Apel gelar pasukan pengaman Pilkada dan Deklarasi Pilkada Damai 2024 di Lapangan Kodam XVIII/Kasuari, Arfai Manokwari, Selasa (20/8/2024). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADLAMBERITA.

Diakhir amanatnya, Pangda XVIII Kasuari menekankan lima hal penting hal yang perlu dipedomani:

PERTAMA, hindari pelanggaran sekecil apapun yang berkaitan dengan Pilkada yang akan merugikan diri sendiri, keluarga dan satuan serta masyarakat.

KEDUA, lakukan pengecekan secara terus menerus dan pastikan bahwa semua bagian memahami akan tugas dan tanggung jawab masingmasing.

KETIGA,tingkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan yang tinggi dalam mengantisipasi setiap perkembangan situasi yang berpotensi mengganggu stabilitas keamanan.

KEEMPAT, bertindak secara profesional dan proporsional dengan tetap menjunjung tinggi ketentuan hukum yang berlaku.

KELIMA, tingkatkan koordinasi secara optimal karena kata “koordinasi” ini mudah diucapkan namun sulit dijalankan, akan tetapi saya berkeyakinan tinggi bahwa kita mampu menjalankanya, agar tercipta sinergitas yang solid sehingga semua kegiatan dapat berjalan dengan tertib, aman dan lancar.(rustam madubun)

Apel gelar pasukan pengaman Pilkada dan Deklarasi Pilkada Damai 2024 di Lapangan Kodam XVIII/Kasuari, Arfai Manokwari, Selasa (20/8/2024). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADLAMBERITA.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *