PAPUADALAMBERITA.COM. FAKFAK – Kodim 1803/Fakfak menggelar rapat konsolidasi (rakon) dalam konsolidasi dalam rangka memperingati hari kembalinya Irian Barat ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Minggu (27/04/2025)
Rapat konsolidasi yang berlangsung di teras Kodim 1803/Fakfak dengan menghadirkan Forkopimda Kabupaten Fakfak, tokoh masyarakat, tokoh agama dan perwakilan pemuda, dipimpin langsung Dandim Fakfak, Letkol Inf. Lukman Permana, S.E dan Danrem 182/Jazirah Onim (JO), Kolonel Inf Irwan Budiana.
Rapat konsolidasi ini bertujuan untuk menyatukan persepsi dan langkah dalam memperingati peristiwa bersejarah dimana secara resmi Irian Barat menjadi bagian dari Negara Kesatuan Indonesia setelah sebelumnya dikuasai oleh Belanda.
Diskusi difokuskan pada bagaimana memperingati hari bersejarah ini dengan cara yang bermakna dan melibatkan seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Fakfak. Beberapa poin penting yang dibahas antara lain :
1/. Perencanaan Acara Peringatan : Diputuskan untuk menyelenggarakan serangkaian kegiatan peringatan rencana tanggal 1 Mei 2025 akan dilaksanakan pawai Merah Putih dan deklarasi Cinta NKRI dengan nama “aliansi pemuda Fakfak Bersatu untuk NKRI, dimana sebelum pelaksanaan pawai pada tanggal 30 April 2025 akan dilaksanakan FGD (Forum Grup Discusion) dengan tema “Aktualisasikan nilai-nilai perjuangan pengembalian Irian Barat ke pangkuan NKRI” menghadirkan siswa/siswi sekolah, Mahasiswa dan pemuda OAP (Orang Asli Papua) untuk memberikan pemahaman sejarah yang benar sehingga generasi saat ini dapat memahami tentang sejarah perjuangan bangsa yang sesungguhnya.
Danrem 182/JO Kolonel Inf. Irwan Budiana, SE., MM., M.Han Ketika Memimpin Rapat Konsolidasi Peringatan Kembalinya Irian Barat ke Dalam NKRI. Minggu (27/04/2025). FOTO ; ISTIMEWA. PAPUADALAMBERITA.COM.
2/. Penguatan Nasionalisme : Rapat konsolidasi menekankan pentingnya memperkuat rasa nasionalisme dan patriotisme dikalangan generasi muda, agar mereka memahami dan menghargai perjuangan para pahlawan dalam merebut dan mempertahankan Irian Barat.
3/. Partisipasi Masyarakat : Diharapkan seluruh elemen masyarakat Kabupaten Fakfak dapat berpartisipasi aktif dalam kegiatan peringatan ini. Kerja sama dan kolaborasi antar lembaga dan masyarakat sangat penting untuk kesuksesan acara.
4/. Pencegahan Provokasi: Diingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi provokasi yang dapat mengganggu jalannya peringatan. Aparat keamanan akan meningkatkan patroli dan pengamanan untuk memastikan kelancaran acara.
Dandim Fakfak, Letkol Inf Lukman Permana, S.E, dalam sambutannya serta memaparkan bahwa peringatan kembalinya Irian Barat ke NKRI bukan hanya sekadar seremonial, tetapi juga momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa serta bersama-sama membangun Kabupaten Fakfak serta kita harus terus menjaga dan merawat NKRI yang telah kita raih dengan susah payah.
Sementara itu, Danrem 182/JO, Kolonel Inf Irwan Budiana, menambahkan, keberhasilan integrasi Irian Barat ke NKRI merupakan bukti nyata kekuatan persatuan dan kesatuan bangsa dan kita harus belajar dari sejarah dan terus memperkuat rasa kebangsaan kita.
Rapat konsolidasi diakhiri dengan kesepakatan untuk membentuk panitia pelaksana peringatan kembalinya Irian Barat ke NKRI di Kabupaten Fakfak. Panitia akan segera merumuskan rencana kegiatan yang lebih detail dan akan diumumkan kepada publik.(rls Kodim Fakfak)
