Plh Sekda Papua Barat Melkias Werinussa dan Staf Ahli Niko Tike saat pembukaan FORDASI 2023 di Kantor Gubernur Papua Barat Selasa (26/9/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.
PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Desentralisasi Asimetris Indonesia (FORDASI) Ke-VIII yang baru selesai pada Kamis (28/9/2023) Plh Sekda Papua Barat Melkias Werinussa memuji keberhasilan acara tersebut.
Werinussa yang juga Asisten II Setda Papua Barat mengatakan, delegasi dari Aceh, DKI, Yogyakarta serta depertemen Dalam Negeri (Depdagri) mengakui kesuksesan pertemuan sembila (9) daerah dengan status kekhususan dan keistimewaan di Indonesia.
‘’Kami pemerintah daerah menyampaikan apresiasi tinggi kepada masyarakat yang sudah mendukung sehingga acara FORDASI berjalan baik,’’ ujar Melkias Werinussa yang ditemui wartawan seusai memimpin apel di Kantor Gubernur Papua Barat, Jumat (29/9/2023).
Menurut Werinussa yang juga sebagai wakil ketua panitia FORDASI KE-VIII Mnaokwari, keberhasilan panita merupakan kerjasama kerja keras semua Perangkat Daerah (PD) yang mendukung full, serta masing-masing PD menerima pembagian tugas dan menjalankannya dengan sunguh-sungguh.
‘’Jadi memang benar ada pepatah kuno yang mengatakan, “ringan sama dijinjing, berat sama dipikul”, pepatah itu benar, bhawa sukses ini karena kerja sama semua teman-teman PD,’’ jelasnya yang menyebutkan media ikut berperan dalam ivent ini.
Ia menyebutkan, Depdagri juga memberikan apresiasi terhadap kinerja panitia FORDASI Papua Barat.
‘’Mereka menyampaikan banyak terima kasih, dan mereka tidak menyangka si meriah ini, dan perwakilan Depdagri mengakui jika pelayanannya mulai dari pejemputan hingga penutup acara sudah selevel menteri.
‘’Siapa yang datang menghadiri, Kami panitia dan pemerintah daerah tampil maksimal, terima kasih juga kepada teman-teman media yang cukup banyak mengekspos, luar biasa,’’ sebut Werinussa yang akrab dengan media ini.
Ia mengakui jika setelah di evaluasi gubernur memang ada yang kurang, yaitu belum maksima; melibatkan tokoh masyarakat dari berbagai elemen.
Tarian khas Arfak Papua Barat yang tampil pada pembukaan FORDASI 2023 di Kantor Gubernur Papua Barat Selasa (26/9/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.
”Karena kami terlalu fokus kepada kegiatan pemerintah, padahal Bapak Gubernur Paulus Waterpauw mau para tokoh masyarakat dapat mengetahui tentang kekhususan dan keistimewan itu,” sebut Melkias.
”Kami sebagai pelaksana menerima evaluasi itu, dan ke depan siapapun juga dalam kegiatan-kegiatan pemerintah harus melibatkan para tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, sehingga informasi itu lebih cepat terserap,” tuturnya.
Lanjut dia, bahwa itu akan menjadi catatan dalam setiap kegiatan pemerintahan, harus menginformasikan kepada tokoh, panitia menerima evaluasi.
”Bisa saja kita libatkan pada FORDASI ke IX 2024 di Yogyakarta, mudah-mudahan di Yogyakarta melibatkan semua unsur, mereka juga terlibat, karena ini menyangkut yang daerah yang kekhususan, ketika berbicara kekhususan mereka-mereka ini harus yang berbicara, dan mereka harus mengetahui, kita pemerintah hanya melaksanakan,” ujarnya jujur.(tam)
Plh Sekda Papua Barat Melkias Werinussa yang ditemui wartawan di Kantor Gubernur Papua Barat Jumat (29/9/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.