Papua Barat

REI Papua Barat Gelar FGD Dukung Program Asta Cita dengan Target 3.000 Hunian

131
×

REI Papua Barat Gelar FGD Dukung Program Asta Cita dengan Target 3.000 Hunian

Sebarkan artikel ini
Print
  • Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) REI Papua Barat, V Julius Lois, SE., CPA tampil bersama sejumlah pembicara dari Perbankan, PTSP, Pertanahan pada Focus Group Discussion (FGD) di Hotel Aston Manokwari, di Hotel Aston Manokwari Rabu (22/1/2025), malam. FOTO: RUSTAM MDAUMADUBUN.PAPUADALAMBERITA.

PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI- Real Estate Indonesia (REI) Papua Barat menyambut baik program pemerintah dalam menyediakan 3.000 hunian bagi masyarakat melalui Program Asta Cita, yang salah satunya mencakup pembangunan rumah.

Hal itu disampaikan Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) REI Papua Barat, V Julius Lois, SE., CPA dalam wawancara dengan wartawan setelah membuka Focus Group Discussion (FGD) di Hotel Aston Manokwari, di Hotel Aston Manokwari Rabu (22/1/2025), malam.

FGD yang digelar REI Papua Barat melibatkan developer, perbankan, serta instansi terkait, bertujuan memperkuat kerja sama, memastikan dan kesuksesan program nasional tersebut.

  • Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) REI Papua Barat, V Julius Lois, SE., CPA bersama Perbankan, PTSP, Pertanahan instansi terkait serta developer pada Focus Group Discussion (FGD) di Hotel Aston Manokwari, di Hotel Aston Manokwari Rabu (22/1/2025), malam. FOTO: RUSTAM MDAUMADUBUN.PAPUADALAMBERITA.

Julius Lois menjelaskan bahwa pemerintah yang dipimpin Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka sangat aktif mendukung pembangunan rumah bagi masyarakat, termasuk melalui program Asta Cita.

Menurut Julius, program tiga juta rumah yang digagas pemerintah merupakan kelanjutan dari program sebelumnya yang bertujuan membangun sejuta rumah.

Program ini, lanjutnya, tidak hanya akan berdampak signifikan pada perekonomian nasional, tetapi juga memberikan manfaat besar bagi perekonomian daerah, termasuk Papua Barat dan Papua Barat Daya.

“Program ini akan menciptakan efek berganda, dengan melibatkan 175 sektor bisnis yang terkait dengan industri properti, mulai dari semen, batu bata, pasir, hingga furniture. Ini akan menjadi motor penggerak ekonomi, baik di Papua Barat maupun di seluruh Indonesia,” ujar Julius.

Julius juga menegaskan bahwa dengan komitmen dan sinergi yang kuat antara pemerintah, developer, dan perbankan, REI Papua Barat optimis bisa mencapai target pembangunan 3.000 rumah dalam setahun. Selain itu, REI Papua Barat juga berkomitmen untuk berkontribusi pada kesuksesan program nasional pembangunan 3 juta rumah yang telah dicanangkan oleh pemerintah.(rustam madubun)

  • Perbankan, PTSP, Pertanahan instansi terkait serta developer pada Focus Group Discussion (FGD) di Hotel Aston Manokwari, di Hotel Aston Manokwari Rabu (22/1/2025), malam. FOTO: RUSTAM MDAUMADUBUN.PAPUADALAMBERITA.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *