Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Papua Barat, dr Arnoldus Tiniap saat memberika keterangan pers kepada wartawan di Rumah Sakit Karantina COVID-19 Papua Barat, Sabtu (16/5/2020) di Kompleks Irman Jaya Manokwari, Papua Barat. FOTO: rustam madubun/papuadalamberita.com.
Tiga dokter yang tergabung dalam tim medis Percepatan Penanganan COVID-19 Papua Barat didampingi Ketua IDI Manokwari saat menyerahkan bunga pada pasien yang sembuh dari Corona asal Kabupaten Manokwari, Sabtu (16/5/2020) di Rumah Sakit Karantina COVID-19 Papua Barat di Perumahan Irman Jaya Manokwari. FOTO: rustam madubun/papuadalamberita.com.
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI- Pemerintah Provinsi Papua Barat melalui Gugus Tugas Percepatan Penanganan CoronaVirus Disease 2019 (COVID-19 ) Papua Barat kembali mencatat jumlah penambahan kasus sembuh COVID-19 per hari ini Sabtu (16/5/2020) pukul 16.30 WIT lima orang setelah ada penambahan sembuh sebanyak tiga orang dari Kabupaten Manokwari, sebelumnya dua orang sembuh satu dari Manokwari dan satu Kota Sorong.
Baca juga: Pesan Gubernur, Terimalah Tiga Pasien Corona yang Sembuh, Mereka Keluarga Kita
Namun berita gembira itu bersamaan dengan penambahan pasien positif COVID-19 di Papua Barat hari ini bertambah 14 orang menjadi 102 orang yang sebelumnya 88 orang.
Penambahan jumlah pasien positif dan pasien sembuh ini setelah Gugus Tugas Paorvinsi Papua Barat menerima hasil specimen dari Laborotorium Makassar dua kali pemeriksaan swabnya di laborotorium negatif dan ketiganya tidak tidak menunjukan keluhan kliniks.
Sebaran kasus penambahan 14 positif COVID-19 Papua Barat hari ini terdiri dari 11 dari Kota Sorong, dua (2) dari Kabupaten Teluk Bintuni dan satu dari Kabupaten Manokwari.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Papua Barat dr Arnoldus Tiniap mengatakan pasien positif dengan sebaran wilayah, Kabupaten Sorong positif 29 orang, negatif 61 orang, Kota Sorong positif 28 orang, negatif 117 orang, Kabupaten Teluk Bintuni 21 orang positif 75 orang negatif, Kabupaten Raja Ampat positif 15 orang, negatif 144 orang, Kabupaten Manokwari tuju (7) orang positif, negatif 64 orang.
Kemudian Kabupaten Manokwari Selatan satu orang positif, negatif empat orang, Kabupaten Fakfak positif satu orang, negatif dua orang. Kabupaten Kaimana enam orang negatif, positif tidak ada, Kabupaten Teluk Wondama postif tidak ada, negatif enam orang, Kabupaten Tambrauw negatif satu orang, positif tidak ada, kabupaten Sorong Selatan, Teluk wondama, Pegunungan Arfak dan Kabupaten Maybrat tidak ada yang negatif dan tidak ada yang positif.
Orang Tanpa Gejala (OTG) di Papua Barat total 1.022 orang, sementara di pantau 711 orang, selesai dipantau 311 orang.
Orang Dalam Pemantauan (ODP) total 930 orang, sementara di pantau 131 orang, selesai dipantau 799 orang.
Pasien Dalam Pengawasan total 65 orang, masih dalam pengawasab 17 orang, selesai pengawasan 48 orang.
Positif 102 orang, negatif 479 orang, meninggal terkonfirmasi satu orang, PDP Sembilan orang, ODP satu orang.
Juru bicara mengatakan OTG terbanyak di Papua Barat dari Kabupaten Manokwari yaitu 325 orang, Kabupaten Teluk Biuntuni 200 orang, Kota Sorong 166 orang, Kabupaten Sorong 127 orang, Kabupaten Raja Ampat 85 orang, Kabupaten Teluk Wondama 60 orang, Kabupaten Manokwari Selatan 29 orang, Kabupaten Kaimana 24 orang, Kabupaten Teluk Wondama 20 orang, Kabupaten Fakfak enam orang, Kabupaten Sorong Selatan, Maybrat, Tambrauw Arfak OTG nol.(tam)