Koordinator lapangan Tim SMART menyampaikan pernyataan di depan Kantor Bawaslu Manokwari, Sabtu (12/12/2020). PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAMMADUBUN
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Sore tadi, Sabtu (12/12/2020) Kantor Bawaslu Manokwari kedatangan tamu orang-orang penting pasangan calon bupati Manokwari dan calon wakil bupati Manokwari nomor urut satu Sius Dowansiba – Mozes Rudi F Timisela (SMART).
Tim SMART yang mendatangi Bawaslu ada ketua tim pemenang SMART, Abdulla Manarai, ada Norman Tambunan, ada juga Suriyati Faisal yang anggota DPRD Manokwari dati partai Golongan Karya, serta koordinator lapangan Ronaldo Mambieuw, tim ini diterima Ketua Bawaslu Manokwari Syor Antoni Prawar di tengah jalan utama lampu merah lapangan Borasi Manokwari.
Pertemuan itu diawali orasi pendek oleh koordinator lapangan sebagai pembuka, dilanjutkan dengan pembacaan surat pernyataan tim SMART kepada Bawaslu, pertemuan terpantau dalam pengamanan Polres Manokwari serta Sat Brimob Polda Papua Barat.
Usai pembacaan tuntutan kepada Bawaslu, tim meninggalkan kantor Bawaslu, walaupun pertemuan itu sempat mengalihkan arus lalu lintas karena jalan depan kantor Bawaslu tertutup sementara, situasi kondisi ketertiban berjalan lancar dan aman.
Koordinator lapangan Tim SMART menyerahkan pernyataan kepada Ketua Bawaslu Kabupaten Manokwari Kantor Bawaslu Manokwari, Sabtu (12/12/2020). PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAMMADUBUN
Surat pernyataan yang diusung SMART dibacakan Ronald Mambieuw selaku coordinator lapangan dan diserahkan kepada ketua Bawaslu Kabupaten adalah:
Surat pernyataan
Sesuai dengan Undang-undang nomor 10 tahun 2016 tentang Pilkada, dimana salah satu pasangan calon dapat digugurkan apabila terbukti melakukan politik uang. Hal ini disampaikan oleh ketua Badan pengawas Pemilu Bawaslu Abhan menegas pasangan calon dalam pemilihan kepala daerah serentak dapat di diskualifikasi jika terbukti melakukan politik uang.
Adapun objek pelanggaran administrasi TSM pemilihan yaitu perbuatan menjanjikan atau memberikan uang atau materi lainnya untuk mempengaruhi penyelenggara pemilihan dan atau pemilih yang terjadi secara Terstruktur Sistematis dan Masif (TSM).
SEHUBUNGAN DENGAN HAL TERSEBUT DIATAS, MAKA KAMI MENYATAKAN BAHWA
- Meminta Bawaslu tetap tegas menindaklanjuti laporan pelanggaran Pilkada Manokwari sesuai dengan laporan yang sudah didaftarkan di Bawaslu Kabupaten Manokwari tanggal 11 Desember tahun 2020 terlampir.
- Demi keadilan Bawaslu segera merekomendasikan untuk mendiskualifikasi kandidat yang ternyata melakukan praktek Money Politik (Politik uang)
- Batas waktu yang kami berikan sesuai dengan waktu atas jadwal sengketa yang telah diatur dalam peraturan terkait.
- Jika surat pernyataan ini tidak ditindaklanjuti maka akan maka kami akan menduduki Bawaslu dan KPU dalam jumlah massa yang lebih besar dari saat ini. Manokwari 12 Desember 2020 koordinator lapangan Ronaldo Mambieuw
Ketua Bawaslu Manokwari mengatakan pada prinsipnya Bawaslu menerima surat pernyataan yang diserahkan Tim SMART untuk di tindaklanjuti sesuai undang-undang pemilu.
‘’Kami menerima surat ini, dan berikan kami waktu untuk mempelajari dan mengambil keputusan sesuai aturan yang ada,’’ ujarnya singkat.
‘’Maksud kedatangan hari ini untuk Bawaslu tetap menjalankan fungsi dan tugasnya dalam hal sengketa-sengketa atau pelanggaran Pilkada itu yang menjadi tujuan utama aksi ini dilakukan,’’ ujar Koordinator lapangan Ronaldo Mambieuw yang ditemui wartawan seusai aksi tersebut, Sabtu (12/12/2020) depan Kantor Gakumda.
Tim SMART ikut mendapingi penyerahan surat pernyataan kepada Bawaslu Manokwari, Sabtu (12/12/2020) di depan Kantor Bawaslu Manokwari. PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAMMADUBUN
Ia mengatakan jika ke depan kandidat nomor satu ada pelanggaran silakan Bawaslu proses sesuai dengan laporan kepada Bawaslu. Tapi harus disertai bukti-bukti yang akurat itu yang menjadi dasar utama.
‘’Saya belum melihat, tetapi saya dengar bahwa ada temuan money politik, itu yang saya dengar, Saya belum lihat, itu kata mereka itu sudah masuk di Bawaslu, itu yang menjadi dorongan masyarakat bersama-sama dengan saya datang kemari untuk Bawaslu menjalankan itu demi keadilan,’’ jelas Ronaldo.
‘’Kalau itu salah harus disalahkan. Sehingga menjadi proses pembelajaran politik kedepan. Ya Kalau hari ini laporan yang diajukan kandidat nomor satu, tetapi kalau ke depan ada laporan oleh kandidat nomor dua Bawaslu harus menindaklanjuti karena Bawaslu itu tempat untuk mencari keadilan,’’ sambungnya.
Karena itu tempat ini (Bawaslu) untuk mencari keadilan kedua kandidat, ini punya masalah sama-sama mau masuk ke Bawaslu, Gakkumdu dan penyelenggara memutuskan mana yang benar mana yang salah.
‘’Prinsipnya kita tidak merampas sebuah kemenangan. Kalau hari ini benar-benar kita kalah kandidat harus legowo. Saya lihat sejauh ini SMART tidak ingin merampas itu, dia hanya ingin mengejar semua keadilan, untuk itu Bawaslu menjalankan fungsi dan tugasnya sesuai dengan alat-alat bukti,’’ tambah Ronaldo.(tam)