PAPUADALAMBERITA.COM. FAKFAK – Duka mendalam atas meninggalnya mahasiswa IPB Anggit Bima Wicaksana dalam kecelakaan Lalu Lintas yang terjadi di jalan nasional trans Papua di Distrik Bomberay, Fakfak – Papua Barat, pada Selasa (21/10/2025) sekitar kurang lebih pukul 14.52 WIB.
Kecelakaan Lalu Lintas antara kendaraan roda dua yang di kemudikan korban dengan truk Sawit mengakibatkan Anggit Bimo Mahasiswa IPB semester 8 jurusan tanah kehilangan nyawa.
Korban yang baru berusia 22 tahun kini sedang disemayamkan di Kamar Jenasah RSUD Fakfak untuk persiapan dipulangkan dengan pesawat dari Bandara Siboru ke orang tuanya di Graha Bintaro Jaya.
Jenasah Anggit Bima Wicaksana Mahasiswa IPB Yang Disemayamkan di Kamar Jenasah RSUD Fakfak. Selasa (21/10/2025). FOTO : ENRICO. PAPUADALAMBERITA COM.
Kepergian Anggit yang baru menjalankan tugas Kementerian Transmigrasi di Distrik Bomberay dan Tomage, Fakfak – Papua Barat membawa duka mendalam bagi mahasiswa IPB dan Universitas Padjadjaran (Unpad) Bandung.
Nihao Mahasiswa semester 8 IPB yang juga pacar korban Anggit merasa kehilangan kekasihnya. Dia tak henti – hentinya meneteskan air mata di Kamar Jenasah RSUD Fakfak.
Suasana Kamar Jenasah RSUD Fakfak Yang Dipenuhi Mahasiswa IPB Tim Ekspedisi Patriot. Selasa (21/10/2025). FOTO : ENRICO. PAPUADALAMBERITA.COM.
Petugas Puskesmas Bomberay dan pengurus jenasah kepada papuadalamberita.com. di kamar jenasah RSUD Fakfak menyebut, akibat kecelakaan tersebut korban Anggit Bima mengalami pendarahan di telingan kiri dan hidung bahkan diduga patah tulang leher dan kaki kanan sedangkan betis kiri terkelupas.
Fasilitator Daerah untuk Tim Ekspedisi Patriot Widhi Asmorojati, S.T., M.T., saat mengurus jenasah korban, mengatakan, sebelum jenasah diberangkatkan akan dilakukan penyerahan jenasah dari Pemerintah Daerah kepada tim ekspedisi patriot.
Dikutip dari ntvnews.id/news, menyebut jenasah korban patriot muda Anggit Bima Wicaksana direncanakan akan dijemput langsung Menteri Transmigrasi M. Iftitah Sulaiman Suryanagara di Bandara Siboru Fakfak pada pukul 03.00 WIT Rabu dinihari (22/10/2025).(Enrico Letsoin)
