Antusias warga Manokwari Papua Barat mengikuti vaksinasi Covid-19 pada 17 Maret 2021 lalu. PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN.
PAPUADALAMBERITA.COM. MANOKWARI – Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat mencatat jumlah warga yang sudah menjalani vaksinasi COVID-19 dosis kedua atau lengkap di Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya saat ini mencapai 148. 728 dosis dari 767.402 total sasaran.
“Sesuai data sampai 6 Januari 2023, penerima vaksinasi dosis ketiga Provinsi Papua Barat dan Provinsi Papua Barat Daya mencapai 148.728 dengan persentase 18,6 persen dari target sasaran,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat Otto Parorongan yang dihubungi papuadalamberita.com, Sabtu (7/1/2023).
Kepala Dinas Kesehatan Papua Barat mengatakan, sesuai data terbaru Dinkes per 6 Januari 2023 juga menyebutkan, penerima vaksinasi dosis kedua di Provindi Papua Barat dan Kabupaten di Provonsi Papua Barat Daya telah mencapai 387.740 dosis dengan persentase 48,6 persen.
Lanjut Kadiskes Papua Barat Otto Parorongan, bahwa cakupan vaksinasi dosis ketiga per kabupaten dan kota adalah sebagai berikut;
Kabupaten Teluk Bintuni total sasaran 62,074, total dosis 23,562 atau 38,0%, Kabupaten Manokwari total sasaran 132.723 total dosis 33.129 atau 25 0 persen, Kota Sorong total sasaran 203,418,total dosis 39,964 atau 19,6 persen, Kabupaten Fakfak total sasaran 56,990 total dosis 11,080 atau 19,4 persen.
Kepala Dinas Kesehatan (tengah) menerima kedatangan vaksin di Bandar Udara Rendani Manokwari pada 15 Maret 2021 lalu. PAPUADALAMBERITA. FOTO: RUSTAM MADUBUN.
Kabupaten Teluk Wondama total sasaran 27,885 total dosis ketiga, 5, 269 atau 18,9%, Kabupaten Sorong total sasaran 84,196 total dosis ketiga 14,969 atau 17.1%, Kabupaten Kaimana total asaran 43,313 total dosis 5,994 36,1 persen, Kabupaten Raja Ampat 43,034 sosis 54,13 atau 12,6 persen.
Kabupaten Sorong Selatan total sasaran 36,258, total dosis 4,365 atau 12,0 persen, Kabupaten Manokwari Selatan 25,515, total sasaran 2,754 atau 10,8 persen, Kabupaten Tambrau total sasaran 24,011, total sasaran 659 atau 3,3%, Kabupaten Maybrat total sasaran 32,163 total dosis 617 atau 1,9%, Kabupaten Pegunungan Arfak total sasaran 29,822, total dosis 453 atau 1,5 persen.
Otto Parorongan terus mengajak masyarakat Provinsi Papua Barat dan Papua Barat Daya pada paska pencabutan PPKM untuk tetap mematuhi protokol kesehatan seperti masker karena wabah pandemi COVID-19 hingga saat ini masih ada termasuk di Papua Barat dan Papua Barat Daya.
“Walaupun PPKM telah dicabut kami diimbau warga perhatiak protokol kesehatan, vaksinasi Covid-19 juga terus dilakukan, ” katanya.(rustam madubun)
