PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Wakil Gubernur Papua Barat, Mohamad Lakotani, SH., M.Si., menegaskan bahwa dirinya mulai melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) di pagi hari.
Baca juga: Wakil Gubernur Tegaskan Tak Ada Tempat Bagi Titip Nama dalam Rotasi Jabatan
“Setelah Senin ada apel bersama di halaman Kantor Gubernur, maka Selasa sampai Kamis apel bersama dilakukan di masing-masing kantor atau OPD,” ujar Wagub di Kantor Gubernur Papua Barat, Jumat (11/4/2025).
Ia menjelaskan, sidak dilakukan secara acak bersama Inspektur Provinsi.
“Kemarin sebetulnya saya menuju Kantor Kesbangpol, tapi rupanya belum siap, jadi saya bergeser ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung (DPMK) Provinsi Papua Barat,” ungkapnya.
Menurut Lakotani, kehadiran pegawai di DPMK cukup lumayan.
“Alhamdulillah, di DPMK dari sekitar 80 orang, cukup banyak yang hadir. Tapi saya percaya ada yang datang hanya untuk absen lalu balik lagi,’’ jelas Wagub Papua Baat.
‘’Karena absen elektronik tetap terekam. Sementara absen di depan Kepala Dinas itu tidak saya cek,” jelasnya.
Wagub juga menyoroti sejumlah alasan yang kerap disampaikan ASN terkait keterlambatan masuk kantor, seperti mengantar anak ke sekolah atau menyiapkan sarapan untuk keluarga.
“Sebetulnya tidak ada alasan untuk itu. Kalau memang harus antar anak sekolah, ya disesuaikan. Bangun lebih pagi kalau tidak ada pembantu. Anak-anak diantar lebih pagi, semua itu sudah bisa dihitung agar tiba di kantor sebelum pukul 08.00,” tegasnya.
Ia meminta agar ASN bisa mengatur waktu dengan baik, sehingga tugas-tugas sebagai aparatur negara tidak terganggu.
“Itu tidak bisa jadi alas an, antar anak, masak pagi, dan sebagainya. Tapi saya tetap berterima kasih, meskipun belum maksimal, sekitar tiga perempat pegawai sudah hadir kemarin,” katanya.
Wagub menambahkan, setelah Senin mendatang ia akan melanjutkan apel dan sidak di masing-masing OPD.
“Mudah-mudahan dengan cara ini kita bisa temukan formula agar ASN kita bisa bekerja lebih optimal dan memberikan layanan yang signifikan kepada masyarakat,” tutupnya.(rustam madubun)
