BAPENDA PAPUA BARAT
Papua

BMKG Catat Semalam Tiga Kali Gempa Dangkal Guncang Waropen dan Bengkulu

77
×

BMKG Catat Semalam Tiga Kali Gempa Dangkal Guncang Waropen dan Bengkulu

Sebarkan artikel ini

Pusat gempa bumi berkekuatan magnitudo 3,6 terjadi di 47 km Barat Daya Waropen, Papua, Selasa (28/2) malam.

PAPUADALAMBERITA.COM. JAKARTA Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa bumi berkekuatan kurang dari magnitudo 4,0 terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia pada Selasa (28/2). Tiga di antaranya menggoyang Waropen, Bitung, dan Bengkulu Utara pada Selasa malam.

Dikutip dari akun twitter @infoBMKG, Rabu dini hari, gempa bumi berkekuatan magnitudo 3,6 terjadi pada pukul 23.28 WIB di 47 km Barat Daya Waropen, Papua. Gempa berkedalaman 5 km tersebut berada pada koordinat 3.18LS dan 136.41BT.

Seterusnya BKMG juga mencatat gempa bumi berkekuatan magnitudo 4,9 berpusat di laut 79 km Tenggara Bitung, Sulawesi Utara. Pusat gempa ini berada di koordinat 1.37 LU 125.83 BT pada kedalaman 55 Km. Gempa yang terjadi pukul 21.24 WIB tersebut terasa hingga ke wilayah Manado, Bitung, dan Tondano.

BMKG pun mencatat gempa bumi berkekuatan magnitudo 3,0 yang berpusat di 67 km Barat Daya Bengkulu Utara pada koordinat 3.6 8LS dan 101.64 BT. Gempa bumi berkedalaman 29 km tersebut terjadi pada pukul 21.58 WIB.

Gempa bumi juga sempat membuat panik sejumlah warga di Kota Sukabumi. BKMG mencatat terjadi gempa bumi dangkal dengan magnitudo 4.0 yang berpusat di darat 11 km Tenggara Kabupaten Sukabumi pada kedalaman 3 km pukul 20.11 WIB. Gempa ini terasa hingga ke wilayah Kota Sukabumi, Pelabuhan Ratu, Bogor, Lebak, dan Bayah.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi Novian Rahmat Taufik menuturkan getaran gempa yang berpusat di Kabupaten Sukabumi itu dirasakan sebagian besar warga setempat.

“Kami belum menerima informasi adanya kerusakan bangunan, baik fasilitas umum, rumah warga, fasilitas kegiatan keagamaan, dan lainnya. Namun demikian personel penanggulangan bencana tengah melakukan pendataan,” tuturnya.

Dihubungi secara terpisah, Manajer Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna mengatakan pihaknya masih mendata dampak gempa ini sehingga belum bisa menyebutkan apakah ada kerusakan atau tidak.(antara)
Oleh : Ahmad Faishal Adnan
Editor : Rahmad Nasution

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *