Papua Barat

Bupati Fakfak : Status Ruas Jalan Kayuni – Kokas Harus Dialihkan Menjadi Ruas Jalan Nasional,  Ini Targetnya..!

202
×

Bupati Fakfak : Status Ruas Jalan Kayuni – Kokas Harus Dialihkan Menjadi Ruas Jalan Nasional,  Ini Targetnya..!

Sebarkan artikel ini
Print

Bupati Fakfak Untung Tamsil, S.Sos, M.Si. FOTO : Istimewa./PAPUADALAMBERITA.COM. 

PAPUADALAMBERITA.COM. FAKFAK – Bupati Fakfak Untung Tamsil, S.Sos, M.Si, saat penyerahan SK. Plt. Kadis PUPR2KP kepada Teguh Sugiharto, berharap agar Dinas PUPR2KP segera melalukan evaluasi terhadap status ruas jalan Kayuni – Kokas.

Evaluasi status ruas jalan Kayuni – Kokas sangatlah penting agar status ruas jalan ini dapat dialihkan menjadi status ruas jalan Nasional sehingga tidak lagi menjadi beban pembiayaan dari APBD Kabupaten Fakfak.

“Plt. Kadis PUPR2KP yang baru (Teguh Sugiharto) dan Ibu Sekertaris harus segera melakukan evaluasi terhadap status ruas jalan Kayuni – Kokas sehingga ruas jalan Kabupaten ini dapat dialihkan menjadi ruas jalan nasional”, tutur UT sapaan akrab Untung Tamsil, Bupati Fakfak periode 2021 – 2024 saat penyerahan SK. Plt Kadis PUPR2KP, Selasa (04/5/2021).

Perubahan status jalan Kayauni – Kokas menjadi ruas jalan nasional sangatlah penting karena Menurut Bupati muda berusia 44 tahun ini, selama ini dirinya (Untung Tamsil) melihat kondisi ruas jalan Kayauni – Kokas tidak ada perubahan.

“Ruas jalan Kayuni – Kokas selama ini tidak ada perubahan, hanya begitu – begitu saja sehingga untuk melakukan perubahan yang cepat di ruas jalan tersebut harus ada evaluasi agar status jalan ini dapat dialihkan menjadi ruas jalan nasional”, tutur UT di Dinas PUPR2KP saat penyerahan SK. Plt. Kadis PUPR2KP kepada Teguh Sugiharto.

Lebih lanjut menurutnya, bila ruas jalan ini telah mengalami perubahan status menjadi ruas jalan nasional maka penanganan ruas jalan tersebut akan tertangani hingga di Kampung Batufiafas Distrik Kokas yang mana nantinya ditargetkan ada pembangunan jembatan penghubung Batufiafas – Kinam yang menghubungkan ruas jalan ke Distrik Baham Ndandara hingga Bomberay – Tomage.

“Kalau pembangunan jalan Kayuni – Kokas sudah beralih status menjadi ruas jalan nasional maka targetnya sudah bisa dilakukan pembangunan jembatan penghubung dari Batufiafas – Kinam yang nantinya dapat menghubungkan trasportasi darat dari Kokas hingga ke Bomberay”, harapnya.

Dia juga berharap agar Dinas PUPR2KP Kabupaten Fakfak dengan nahkoda yang baru dapat berintegrasi dengan Dinas PUPR2KP Provinsi Papua Barat dan Kementrian PU berbagai program pembangunan di Kabupaten Fakfak termasuk pembangunan jaringan air bersih yang masih sangat dibutuhkan masyarakat di Fakfak.

“Kemarin setelah pelantikan, saya (Bupati Fakfak) dan Ibu Yohana (Wakil Bupati Fakfal) sudah mendatangi beberapa balai untuk kemudian mengintegrasikan program – program pembangunan baik itu pembangunan jaringan air bersih, pembangunan jalan nasional, jalan provinsi”, tukas Bupati Untung Tamsil, S.Sos, M.Si.

Lanjut dia, program pembangunan berkelanjutan harus segera dilaksanakan karena bukan berarti dengan pergantian Bupati dan Wakil Bupati terus program pembangunan Bupati dan Wakil Bupati yang lama ditiadakan.

“Pembangunan harus berkelanjutan, bukan berarti Bupati baru terus bikin semua program pembangunan yang baru tetapi program pembangunan Bupati lama juga akan dilanjutkan oleh Bupati yang baru”, tegasnya.(RL 07)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *