Papua Barat

Dum Truk Terbalik di Fakfak Dua Pejalar Meninggal Dunia

386
×

Dum Truk Terbalik di Fakfak Dua Pejalar Meninggal Dunia

Sebarkan artikel ini

Dum Truk yang terbalik di Fakfak mengakibatkan dua warga meninggal dunia. FOTO: istimewa/papuadalamberita.com

Kondisi dum truk yang terbalik di Fakfak. FOTO: istimewa/papuadalamberita.com

PAPUADALAMBERITA.COM.  FAKFAK – Kecelakaan tunggal yang terjadi di ruas jalan Fakfak – Bomberay tepatnya di tanjakan kampung Mabuni – Buni Kabupaten Fakfak Papua Barat pada Sabtu malam (28/9) sekitar pukul 18.30 Wit mengakibatkan dua pelajar asal Kampung Goras meninggal dunia.

Dua pelajar asal Kampung Goras yang meninggal dunia dalam kecelakaan tunggal terbaliknya Dum Truk Hino warna hijau dengan nomor polisi PB 9605 FL yakni Mastri Ngutro (14) jenis kelamin laki – laki, status pelajar dan Asti Sasim (14) jenis kelamin perempuan status pelajar.

Kedua pelajar yang menjadi korban terbaliknya Dum Truk Hino warna hijau di tanjakan kampung Mambuni – Buni kini berada di Kampung Goras bersama korban lainnya yang mengalami luka berat dua penumpang.

Kapolres Fakfak melalui Kasat Lantas Polres Fakfak, IPTU. Yosias S. Tatuhey, SSos, kepada papuadalamberita.com, mengatakan, kecelakaan tunggal yang menimpa Dum Truk Hino warna hijau terjadi di ruas jalan Fakfak – Bomberay pada  Sabtu (28/9) pukul 18.30 Wit.

Kecelakaan bermula ketika Dum Truk bermuatan material proyek yang dikemudikan Dimas Sutrisno, tujuan ke kampung Goras.

Namun dalam perjalanan dari Fakfak menuju kampung Goras mobil naas itu juga ditumpangi tuju orang dua diantaranya korban meninggal dunia tersebut.

Setelah dalam perjalanan menuju Goras sampai di tanjakan kampung Mabuni – Buni, posisi porsneling di gigi dua dan saat itu ketika ditanjakan pengemudi mencoba memasukan kembali ke porseneling gigi satu namun kehendak lain terjadi dimana stik as pada kendaraan Hino tersebut patah.

Akibat stik as patah Dum Truk Hino yang dikmudikan Dimas Sutrino meluncur kebelakang dengan keadaan cepat sehingga truk bermuatan material dengan dan tujuh penumpang ikut masuk dalam jurang yang mengakibatkan dua pelajar asal kampung Goras meninggal dunia dan dua warga mengalami luka berat.

Kasat Lantas Polres Fakfak IPTU. Yosias S. Tatuhey, SSos. FOTO: papuadalamberita.com/rico letsoin.

Menurut Kasat Lantas kejadian laka tunggal yang merengut dua korban jiwa terjadi pada malam hari dengan jalan licin akibat hujan gerimis, karena itu petugas Sat. Lantas mensinyalir kecelakaan tersebut diakibatkan sopir kurang hari – hati.

Kasus laka lantas kini ditangani Sat Lantas Polres Fakfak dan menjadikan Dum Truk Hino warna hijau dengan nomor polisi PB 9605 FL sebagai barang bukti.

Berikut korban laka tunggal Dum Truk Hino nomor polisi PB 9605 FL : 1. Masri Ngutro, 14 tahun,laki-laki, pelajar, Kamp. Goras (korban meninggal dunia), 2. Asti Sasim, 14 tahun, perempuan, pelajar Kamp. Goras (meninggal dunia), 3. Abd Rajab Sasim, 14 tahun, laki-laki, pelajar, Kamp. Gora, 4. Sulaiman Ngutro, 50 Tahun,laki-laki, nelayan, Kamp. Goras, 5. Ismail Weri, 30 tahun, laki-laki, nelayan, Kamp. Darembang, 6. Afit Sasim, 25 tahun, laki-laki, tidak bekerja, Kamp. Darembang.(RL 07)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *