Papua Barat

Kasihiw Minta TNI, Polri dan ASN Netral Dalam Pilkada 2020

82
×

Kasihiw Minta TNI, Polri dan ASN Netral Dalam Pilkada 2020

Sebarkan artikel ini

Paslon Bupati dan Wakil Bupati Teluk Bintuni nomor urut 2 Ir Petrus Kasihiw, MT – Matret Kokop, SH meresmikan posko pemenangan PMK2 jilid II di Kampung Dagu, Distrik Meyado, Selasa (3/11/2020). PAPUADALAMBERITA. FOTO: PAPUADALAMBERITA. FOTO: istimewa

 PAPUADALAMBERITA.COM. BINTUNI – Aparat keamanan baik TNI maupun Polri serta Aparatur Sipil Negara (ASN) diminta bersikap netral alias independen dalam perhelatan pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2020 ini.

Calon Bupati Teluk Bintuni nomor urut 2 Ir Petrus Kasihiw,M.Tmengingatakan kepada TNI, Polri dan ASN untuk tidak melakukan intimidasi terhadap masyarakat yang ada di kampung maupun distrik.

Biarkan masyarakat menentukan pilihannya sendiri dalam pesta demokrasi pemilihan Bupati dan Wakil Bupati periode 2021-2024, tanpa ada rasa takut dengan berbagai ancaman dari tentara maupun polisi.

“Banyak mata dan telinga saya di lapangan. Saya dengar ada aparat yg bermain. Saya ingatkan, jangan coba-coba mengintimidasi masyarakat. ASN, TNI Polri, saya harap netral. Biarkan masyarakat menentukan pilihannya sendiri,” kata Petrus Kasihiw kepada awak media usai meresmikan posko pemenangan PMK2 Jilid2 di Kampung Kali Dagu, Distrik Meyado, Selasa (3/11/2020).

Lebih lanjut ditegaskan Kasihiw bahwa, Jika ada masyarakat yang mendapatkan intimidasi atau ancaman dari oknum-oknum aparat, dengan tujuan agar memilih salah satu pasangan calon Bupati – Wakil Bupati Teluk Bintuni periode 2021-2024 maka masyarakat merekam suara ancaman itu, memotret orangnya dan melaporkan kepada dirinya.

“Saya pertaruhkan jabatan ini untuk menegakkan demokrasi di Bintuni. Laporkan ke saya, nanti saya sendiri yang akan datang. Saya tidak takut. Biarkan masyarakat menentukan pilihannya tanpa ada paksaan karena adanya ancaman,” tegas Petrus Kasihiw.

Penegasan itu sebelumnya disampaikan Petrus Kasihiw, saat meresmikan posko pemenangan PMK2 Jilid2 di Kampung Barma dan Barma Baru.

Selain memberikan jaminan keamanan dan ketenangan masyarakat dalam mengikuti pesta demokrasi ini, kandidat petahana ini juga mengabarkan kemenangan dirinya dalam kontestasi pilkada Bintuni.

“Kita ini sudah menang, tinggal menunggu seremonialnya saja. Jadi kalau saya kunjungan begini, saya jalan-jalan saja, melihat progres pembangunan yang sudah saya programkan. Pit-Matret tidak perlu kampanye, karena kita sudah menang,” tandasnya.(aba)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *