Venue Voli Pantai Ferdinand Waterpau di Amban, Manokwari, Papua Barat Rabu (12/7/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.
PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Ia, anak pensiunan polisi yang sukses menjadi polisi dengan pangkat akhir bintang tiga, ada semangat baru Ia bawa ke Provinsi Papua Barat.
Baca juga: Cerita Parkir dari Venue Voli Pantai Ferdinand Waterpauw di Amban
Di tepian pantai yang berjarak lima (5) kilometer dari pusat Kota Manokwari ada bentangan pasir yang panjang dengan ombak dan gelombang , namanya Pantai Petrus Kafiar Amban.
Pantai itu memang tidak seramai Pantai Pasir Putih yang hanya tiga kilometer dari kota Manokwari, Pantai Kafiar kini menjelma menjadi satu icon baru wisata pantai kota Manokwari.
Di Pantai Kafiar, selain ada surfing, dan penginapan, ada satu venue olahraga pantai yang masuk dalam daftar cabang olarga PON, Asian sampai tingkat dunia, voli pantai disebut juga voli pasir.
Ide brilian untuk membangun lapangan voli pantai yang akan menarik pengunjung untuk datang ke pinggiran kota Manokwari dari anak pensiunan polisi yang bernama Paulus Waterpauw.
Terbangunya venue voli pantai atas gagasan dari anak pasangan Yakomina Aitamuna dan Ferdinan Waterpauw, yaitu Komjen Pol (Pur) Drs Paulus Waterpauw MSI.
Sebagai penjabat Gubernur Papua Barat ia punya keinginan besar mendorng dan memberikan peluang meningkatkan pariwisata, dan UMKM menjadi hidup bagi warga sekitar Pantai Kafiar, serta membangkitkan semangat prestasi olahraga Papua Barat .
Suami dari Roma Megawanty Pasaribu Waterpauw ini tidak banyak cerita, Ia mengajak pemilik hak ulayat tanah, warga sekitar mari membangun bersama. Pemilik melepas tanah, warga menjaga keamanan kenyamanan lingkungan, pemerintah daerah yang membangun lapangan voli pantainya.
Bak gayung bersambut, ide gagasan yang ditawarkan di dukungan masyarakat, ini tentu akan menarik wisatawan meningkatkan parawista dan prestasi olahraga Papua Barat.
Berbulan-bulan dengan perjuangan keras, dukungan warga, tokoh akhirnya lapangan voli pantai yang diberi nama Ferdinan Waterpauw, merupakan nama dari ayah anak sang jenderal itu, kini telah rampung, tinggal peresmian yang bersamaan dengan dihelatnya ivent bersakala nasional pada 18 Juli nanti.
Proses pembangunan akan menarik minat wisatawan, memberikan semangat baru bagi hidup UMKM warga sekitar. Banyak pedagang kecil mulai membuka kios jajanan dan usaha lainnya dekat lapangan voli pantai, sehingga semakin banyak orang yang datang venue voli pantai Ferdinan Waterpauw.
Sejak dihelatnya kejuaraan daerah voli pantai se Papua, Pantai Kafiar Amban mulai ramai dikunjungi wargaw Manowkari.
Ketika menginjakkan kaki di pantai yang indah, dapat menikmati kegiatan bermain voli pantai sambil menikmati kehangatan sinar matahari dan suara debur ombak. Selain itu, warga juga dapat berinteraksi dengan masyarakat setempat, mencicipi makanan lokal yang sehat, dan membeli kerajinan tangan dari UMKM warga Pantai Kafiar Amban.
Penampilan Ikaljatim di Venue Voli Pantai Ferdinand Waterpau di Amban, Manokwari, Papua Barat Rabu (12/7/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.
Keberhasilan pembangunan lapangan voli pantai memberikan manfaat bagi pariwisata, sarana mencetak prestasi olahraga Papua Barat di masa datang, juga menciptakan peluang pekerjaan baru.
Semoga anak muda sekitar Pantai Kafiar Amban akan terinspirasi untuk mengembangkan keterampilan mereka di bidang pariwisata dan UMKM.
Tempat ini akan menjadi lokasi wisata dan olahraga bagi warga Manokwari, instansi, BUMN perusahaan swasta atau pecinta olahraga voli pantai bisa menyalurkan hobihnya.
Mungkin kedepan di antara anak muda Pantai Amban dapat mendirikan usaha kecil-kecilan seperti menyewakan perlengkapan voli pantai, menyediakan makanan ringan, atau menjadi pemandu wisata lokal, selain menatat tempat parkir.
Keberhasilan gubernur Waterpauw membangun lapangan voli pantai Kafiar Amban semoga menjadi inspirasi bagi warga di sekitarnya.
Sehingga tidak hanya disebelah lapangan voli ada lokasi surfing dan penginapan, tetapi semoga berderet tempat-tempat wisata baru yang dikemas ramah lingkungan dengan kearifan lokal yang mau dilirik investor Manokwari dengan melibatkan masyarakat sekitar, sama-sama untung membangun Manokwari lebih maju.
Dan juga semoga Dinas Parawisata, Dinas Pemuda Olahraga, Dinas Sosial, TNI , Polri mengikuti jejak dengan berinovasi dan menciptakan destinasi pariwisata serta membuka peluang pengembangan UMKM.
Semua ini menjadi bukti bahwa satu ide brilian dan semangat juang dapat mengubah hidup suatu komunitas dan memberikan harapan baru untuk masa depan yang lebih baik.(rustam madubun)
Venue Voli Pantai Ferdinand Waterpau di Amban, Manokwari, Papua Barat Rabu (12/7/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.
