Tokoh Muslim Papua, Uztad Rahman Urbun menyampaikan pandangan politik dalam pertemuan bersama Masyarakat Suku Maybrat di Teluk Bintuni, Sabtu (31/10/2020). PAPUADALAMBERITA. FOTO: istimewa
PAPUADALAMBERITA.COM. BINTUNI – Ribuan masyarakat suku Maybrat yang mendiami negeri Sisar Matiti, Kabupaten Teluk Bintuni menyatakan dukungan politik kepada pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati nomor urut 2 Ir Petrus Kasihiw,N.T – Matret Kokop, S.H.
Dukungan terhadap kandidat petahana ini ditandaskan saat pertemuan keluarga besar Suku Maybrat yaitu, Ayamaru, Aitinyo dan Aifat menggelar pertemuan pada rumah salah satu tokoh masyarakat suku di Kampung Gayabaru, Sabtu (31/10) malam.
“Masyarakat Maybrat sudah tahu mana kandidat terbaik yang harus dipilih,” kata kepala suku Maybrat Teluk Bintuni Melianus Naa saat dihubungi media ini saat melalui telepon selulernya.
Naa memastikan bahwa jumlah masyarakat suku Maybrat di Bintuni yang memiliki hak pilih, mencapai 1000 lebih. Mereka tersebar di sejumlah wilayah, mulai dari kawasan perkotaan hingga distrik pinggiran.
Dalam pertemuan keluarga yang diikuti ratusan perwakilan Suku Maybrat ini, juga dihadiri dua tokoh muslim berpengaruh, ustadz Abdul Rahman Urbun dan Haji Abdullah Ape, dua sosok tokoh itu bukan orang baru di keluarga Suku pedalaman Sorong Raya ini..
“Ini adalah pertemuan keluarga besar masyarakat Maibrat di Bintuni, khususnya di Kampung Gayabaru. Pertemuan ini penting, untuk kita sama-sama bicara sesuatu yang baik untuk Bintuni ke depan,” tambahnya.
Sedangkan tokoh muslim papua Ustadz Rahman Urbun dengan tegas menyatakan dukungannya terhadap pasangan Piet-Matret. Menurutnya, program pembangunan yang sudah dijalankan duet pemimpin Petrus Kasihiw-Matret Kokop, harus dituntaskan sampai 5 tahun ke depan.
“Saya mendukung pemerintahan yang sekarang, dan saya yakin saudara-saudara saya dari Maybrat juga punya pilihan yang sama,” kata Rahman Urbun, yang pernah menjadi lawan politik paslon PMK2 jilid 1 pada Pilkada 2015.
Menurutnya sebagai tokoh agama, ada dua poin utama yang menjadi bahan pertimbangan dirinya menjatuhkan pilihan terhadap PMK2 Jilid 2, yakni visi-misi dalam membangun masyarakat Bintuni yang religius dan taat beragama.
“Saya bilang sama kaka Bupati. Saya mau mendukung PMK2 Jilid 2, kalau kaka Bupati memperhatikan pembangunan Masjid dan dan Gereja, dan itu ternyata masuk dalam visi misinya. Di periode pertama ini, ternyata juga sudah dijalankan, dengan memberikan bantuan dana sampai miliaran untuk masjid dan gereja,” tandas Rahman Urbun.(aba)