Ketua TP PKK Papua Barat Roma Megawanti Pasaraibu Waterpauw dan Ketua TP PKK Manokwari Febby Wonowy Indou dan Bupati MAnokwari Hermus Indo panen naenas di Kampung Duweibwy, Distrik Warmare Manokwari, Rabu (31/5/2023). FOTO: KOMINFO PAPUA BARAT.
PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Di tengah suasana panen buah nenas di kebun rakyat Kampung Duweibey Distrik Warmare Kabupaten Manokwari, Papua Barat, ada dua ibu, mereka istri-istri dari pejabat nomor satu di Manokwari dan Papua Barat terlihat memetik nenas matang siap panen.
Kedua wanita itu, Ketua Tim Pengerak PKK Provinsi Papua Barat, Roma Megawanty Pasaribu Waterpauw, Skom, M Si, dan Ketua TP PKK Manokwari, Febby Wonowy Indou, mereka didampingi Bupati Manokwari, Hermus Indow.
Mereka hadir di sana karena untuk melakukan panen raya dasawisma nenas di Kampung Duweibey, Distrik Warmare Kabupaten Manokwari seluas dua hektar, Rabu 31 Mei 2023.
Wanita-wanita hebat ini memetik buah nenas secara manual tanpa alat, ada Bupati Manokwari, Kepala Dirstrik Kapolsek mendampingi dan menyaksikan panen itu.
Nenas di Kampung Duweibey, Distrik Warmare berhasil dipanen dengan hasil melimpah pada musim ini.
Hadirnya Ketua TP PKK Provinsi Papua Barat, Ketua TP PKK Kabupaten Manokwari serta Bupati Manokwari tentuu membuat petani yang tergabung dalam kelompok tani sangat gembira dengan hasil panen.
Karena nenas manis yang dihasilkan terbilang berkualitas karena dipanen teratur, dengan perawatan yang baik oleh petani, manisnya nenas Warmare konon tidak kalah dari manisnya nenas daerah tetangga, Kabupaten Pegunungan Arfak yang terkenal manis.
Keberhasilan panen nenas ini memperoleh apresiasi dari Ketua TP PKK Papua Barat, Ia menilai keberhasil petani merupaka hasil kerja keras Ketua PKK Kabupaten Manokwari dan Kepala Distri Warmare dalam membantu masyarakat dengan mengawasi dana sehingga dapat digunakan sesuai peruntukannya.
Apresiasi itu disampaikan Ketua TP PKK Provinsi Papua Barat, Roma Megawanty saat memberikan sambutan pada acara panen nenas di warmare, Rabu.
“Saya apresiasi Ketua PKK Manokwari, Pak Kadistrik, luar biasa, dari ceritanya, saya jadi ikut tersentuh, hal ini nanti saya sampaikan ke Pak Gubernur, ” ujar Roma Megawanty Waterpau.
Roma Megawanty P Waterpauw mengakui buah nenas yang dihasilkan petani Kampung Duweibey memiliki kualitas baik dengan rasanya yang manis.
Tetapi ada hal yang akan menjadi pekerjaan rumah bagi semua, bagaimana mencari pembeli membuat hasil panen para petani terpasarkan, dan diketahui orang bahwa Warmare memiliki hasil pertanian yang berkualitas, nenas.
“Yang menjadi masalah di masyarakat kita, pasarnya di mana? Kita punya barang, tetapi mau dibawa ke mana? Saya akan bawa ini untuk diskusi dengan bapak gubernur, ini menjadi pekerjaan rumah bagi kita semua,” ujar Roma Megawanti serius, karena nenas Warmare memiliki potensi baik.
Apresiasi postif juga diberikan Ketua PKK Kabupaten Manokwari kepada PKK Duweibey yang telah bekerja serius, bekerja keras membentuk dasawisma nenas.
“Kami harap ini bukan panen yang pertama tapi panen berkelanjutan,” harapnya Febby Wonowoy Indouw.
Bupati Manokwari, Hermus Indouw, mengaku untuk membantu petani memasarkan hasil kebunnya diperlukan industri rumah tangga yang di tengah masyarakat.
“Industri rumah tangga perlu dihadirkan di tengah masyarakat agar bisa menambah nilai ekonomi bagi masyarakat, ini menjadi tugas Pemda Manokwari kedepannya,” ungkap Bupati.
Dengan panen itu tentu petani menaru harapan padapemerintah daerah untuk menjadi jalan bagi petani Warmare lebih mudah memasarkan hasil panen.(tam)
