Papua Barat

FORDASI Tetapkan 4 Provinsi Baru di Papua Sebagai Anggota FORDASI, 2024 Yogyakarta Tuan Rumah

14
×

FORDASI Tetapkan 4 Provinsi Baru di Papua Sebagai Anggota FORDASI, 2024 Yogyakarta Tuan Rumah

Sebarkan artikel ini

Penjabat Gubernur Papua Barat Komjen Pol (Pur) Drs Paulus Waterpauw MSI menandatangani “Pesan Manokwari ” saat penutupan rapat koordinasi FORDASI d2023 di Gedung Auditorium PKK Papua Barat, Arfai Manokwari, Rabu (27/9/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.

PAPUADALAMBERITA.COM.MANOKWARI – Rapat koordinasi (Rakor) Delegasi Forum Desentralisasi Asimetris Indonesia (FORDASI) di Manokwari Provinsi Papua Barat, Selasa (26 , 27/90 2023), menerima empat provinsi otonomi khusus di wilayah Papua sebagai anggota baru FORDASI.

Keempat provinsi  itu;  Provinsi Papua Selatan, Provinsi Papua Pegunungan, Provinsi Papua Tengah dan Provinsi Papua Barat Daya sebagai anggota baru FORDASI.

Hasil rapat FORDASI yang diikuti Daerah Istimewa Yogyakarta, DKI Jakarta, Daerah Khusus Aceh, daerah otonomi khusus Papua, Papua Barat, Papua Selatan, Papua Pegunungan, Papua Tengah, dan Papua Barat Daya tertuang dalam rekomendasi pertama dari delapan poin dalam piagam yang disebut “Pesan Manokwari”.

REKOMENDASI KEDUA: meningkatkan koordinasi kemitraan yang lebih intensif antar daerah desentralisasi asimetris dengan daerah lainnya dalam rangka membangun kerja sama daerah yang lebih spesifik dan konkrit untuk meningkatkan Daya Saing Daerah melalui:

  1. Identifikasi, pengembangan, dan kolaborasi pemasaran produk unggulan daerah masing-masing pada sektor pertambangan, pertanian dan ketahanan pangan, perikanan, pariwisata dan industri kreatif, infrastruktur, dan kebudayaan.
  2. Asistensi dan tukar menukar pengalaman, ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka peningkatan kapasitas sumberdaya manusia yang unggul.
  3. Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia agar memfasilitasi Penandatanganan Kesepakatan Bersama tentang Kerja Sama Antar Daerah Khusus dan/atau Istimewa sesuai peraturan perundang-udangan.

REKOMENDASI KETIGA: Penguatan kelembagaan Forum Desentralisasi Asimetris Indonesia sebagai mitra strategis Kementerian Dalam Negeri untuk implementasi desentralisasi asimetris dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia, dengan:

  1. Penunjukan Sekretariat Bersama Forum Desentralisasi Asimetris Indonesia di Pemerintah Provinsi DKI Jakarta
  2. Menunjuk personil pada perangkat daerah yang membidangi urusan kekhususan dan/atau keistimewaan atau urusan pemerintahan dan kerjasama dalam menangani Forum Desentralisasi Asimetris ini.

REKOMENDASI KEEMPAT: Mendorong fasilitasi dan dukungan dari Pemerintah Pusat untuk peningkatan Daya Saing Daerah bagi Daerah Desentralisasi Asimetris yang masih rendah.

REOMENDASI KELIMA: Bersama-sama dengan Pemerintah Pusat bekerjasama dalam mengatasi persoalan bersama, yaitu kemiskinan ekstrim dan stunting, inflasi, ketahanan pangan, perubahan iklim dan pemanasan global, kelestarian hutan dan kehilangan keanekaragaman hayati, serta kejahatan lintas batas.

Kebersamaan setelah penutupan rapat koordinasi FORDASI d2023 di Gedung Auditorium PKK Papua Barat, Arfai Manokwari, Rabu (27/9/2023). FOTO: RUSTAM MADUBUN.PAPUADALAMBERITA.

REKOMENDASI KEENAM: Berkomitmen untuk bersinergi menjaga keamanan dan ketertiban di daerah masing-masing dalam rangka menyukseskan Pemilihan Legislatif, Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, dan Pemilihan Kepala Daerah, yang diselenggarakan serentak Tahun 2024.

REKOMENDASI KE TUJUH: Memperjuangkan aspek kekhususan dan keistimewaan Desentralisasi Asimetris dan program-program strategis didalam rancangan teknokratik RPJMN 2025-2029 kepada Kementerian PPN/BAPPENAS dan Kementerian/Lembaga lainnya.

REKOMENDASI KEDELAPAN: Pertemuan Forum Desentralisasi Asimetris Tahun 2024 akan dilaksanakan di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Bertambahnya empat provinsi dengan kekhususan dari tanah Papua maka anggota FORDASI memiliki sembilan (9) anggota.

Dan pada rekomendasi ke delapan di tetapkan Yogyakarta sebagai tuan rumah FORDASi Ke-IX 2024.(tam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Maaf Tidak Bisa Dicopy !!