PAPUADALAMBERITA.COM.
MANOKWARI – Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK) sedang fokus melakukan aksi pencegahan tindak pidana korupsi di Provinsi
Papua Barat.
“Nanti tanggal 1 Agustus tim KPK akan datang lagi. Kedatangan mereka untuk
memonitoring dan evaluasi aksi pencegahan korupsi yang telah disepakati para
kepala daerah,” kata Sekretaris Daerah Papua Barat, Nataniel Mandacan di
Manokwari, Selasa.
KPK cukup serius menyasar Papua Barat dalam pencegahan korupsi. Pekan lalu, tim
berbeda dari KPK datang ke Manokwari untuk mendorong peningkatan realisasi
laporan harta kekayaan pejabat negara (LHKPN).
Pada kesempatan itu, tim melaksanakan bimbingan teknis tentang pengisian
E-Filling LHKPN yang dipusatkan di Kantor Inspektorat provinsi di Manokwari.
Para kepala daerah hadir dan mengikuti kegiatan tersebut.
“Tim yang akan datang Agustus nanti dari Korwil IX KPK wilayah Sulawesi
Utara, Sulawesi Tengah, Maluku dan Maluku Utara, Papua dan Papua Barat. Mereka
terdiri dari bidang pencegahan dan bidang penindakan,” sebut Nataniel.
Sekda mengimbau para pimpinan OPD menyiapkan data-data yang dibutuhkan, antara
lain terkait pengelolaan aset pemerintah daerah dan administrasi seluruh
kegiatan.
‘’KPK mau tahu apakah pemerintah daerah termasuk kabupaten/kota ada serius atau
tidak dalam mencegah korupsi. Itu bisa dilihat dari pengelolaan aset serta
pelaksanaan administrasi, termasuk perizinan serta kepatuhan terkait
LHKPN,” kata Nataniel lagi.
Meskipun kehadiran tim KPK bertujuan melakukan monitor dan evaluasi, Sekda
berharap ini menjadi perhatian aparatur pemerintah yang tak melaksanakan
pengelolaan aset dan pertanggungjawaban anggaran secara baik.
‘’Bidang pencegahan akan mencatat kalau ada hal yang belum benar. Ingat juga
bahwa, dalam rombongan ada bidang penindakan, mereka juga tentu akan mencatat.
Para pimpinan OPD wajib hadir pada pertemuan nanti,” kata Sekda lagi.(ant)