PAPUADALAMBERITA.COM, MANOKWARI – Terima kasihanggota TNI, anggota Polisi, PNS, Tukang Ojek, Tukang Sayur pelajar mahasiswa serta warga Manokwari, Propinsi Papua Barat yang antusias memberikan sumbangan suka rela, untuk membantu meringankan beban korban bencara banjir bandang Sentani, yang terjadi Sabtu lalu.
Ini terbukti saat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Papua Barat, Forum Jurnalis Perempuan Indonesia (FJIP) Manokwari melakukan aksi donasi penggalangan dana di persimpangan Lampu Merah H.Bauw, Selasa (19/3/2019). Ini memasuki hari ke-2.
Para pengguna jalan, dari berbagai kalangan masyarakat ikut berdonasi, ada pegawai swasta, tukang ojek, pedagang, mama-mama (ibu rumah tangga), anak sekolah, ASN, anggota kepolisian, anggota TNI, penjual makanan keliling,supir angkot dan lain sebagainya. Besarannya pun bervariatif, mulai dari Rp 1.000 hingga ratusan ribu.
“Kepada warga yang telah menyisihkan sebagian rezekinya untuk membantu saudara-saudara kita yang tertimpah musibah di Sentani, kami mengucapkan banyak terima kasih. Bantuan yang diberikan menjadi amanah bagi kami untuk menyalurkan secara tepat,” ujar ketua PWI Papua Barat, Bustam.
Perlu diketahui, sejak kemarin hingga hari ini, pukul 15:58 WIT, bantuan donasi yang terkumpul di PWI Papua Barat sebanyak Rp 21.453.000,- Bantuan ini masih terus akan bertambah, karena kawan-kawan wartawan di lapangan, masih terus melakukan aksi penggalangan dana.
Selain relawan PWI Papua Barat FPJI Manokwari dan wartawan Manokwari, pada hari yang sama juga di lima titik lampu pengatur lalulitas terdapat sejumlah relawan dari komunitas berbeda menggelar aksi kemanusiaan serupa.
Semisal STIKIP Muahamadia Manokwari, Unipa, KKS Manokwari dan Seniman Jalanan Papua Melanesia yang membangun Posko di Ssanggeng.
‘’Donasi yang kami peroleh dari warga senilai Rp5.915.000. Kami akan serahkan ke Posko kami dan akan dikirm ke Posko Jayapura,’’ ujar Kordinator Lapangan Seniman Jalanan Papua Melanesia, Erik Kindewara kepada wartawan, Selasa (19/3/2019).(tam)