PapuaPapua BaratPapua Barat Daya

Gubernur Papua Barat: 1 Abad I.S Kijne Jadi Kompas Menuju Papua Cerdas

409
×

Gubernur Papua Barat: 1 Abad I.S Kijne Jadi Kompas Menuju Papua Cerdas

Sebarkan artikel ini
Gubernur Papua Barat Drs. Dominggus Mandacan, M.Si menyampaikan sambutan pada Perayaan 1 Abad Nubuatan I.S. Kijne di Teluk Wondama. FOTO: TANGKAPAN LAYAR LIVE TVRI PAPUA BARAT

PAPUADALAMBERITA.COM.TELUK WONDAMA Gubernur Papua Barat Drs. Dominggus Mandacan, M.Si menegaskan bahwa perayaan 1 Abad Nubuatan Dominee (Pdt)  Isaak Samuel (IS) Kijne di Kabupaten Teluk Wondama bukan sekadar peringatan sejarah, tetapi momentum untuk meneguhkan kembali semangat pendidikan di Tanah Papua.

Seratus tahun lalu, di tanah yang penuh rahmat ini, Dominee I.S. Kijne menyalakan pelita bernama sekolah dari bilik-bilik sederhana di perbukitan Aitumeri.

”Dari sana anak-anak Papua mulai berani bermimpi, membaca dunia, dan menulis masa depannya sendiri,” ujar Gubernur Dominggus dalam sambutannya pada puncak perayaan, Sabtu (25/10/2025).

Wakil Gubernur Mohamad Lakotani, Sekda Ali Baham Temongmere, Ketua DPR Papua Barat, Pangdam Kasuari, Kapolda Papua Barat, Kapolda Papua Tengah, mengikuti Perayaan 1 Abad Nubuatan I.S. Kijne. FOTO: TANGKAPAN LAYAR LIVE TVRI PAPUA BARAT

Menurut Gubernur, semboyan dan doa Sandling Kijne bukan sekadar kata-kata, tetapi telah menjadi kompas moral yang menuntun anak-anak Papua untuk berdiri tegak dan percaya diri.

“Seratus tahun adalah proses, bukan garis akhir. Perayaan ini menjadi cermin untuk menengok ke belakang sekaligus kompas untuk melangkah ke abad ke-2 pendidikan Papua,” tambahnya.

Gubernur Dominggus mengakui, meski banyak kemajuan telah dicapai akses pendidikan yang semakin terbuka, kesadaran orang tua meningkat, serta banyak generasi muda Papua telah menjadi tenaga kesehatan, guru, wirausaha, dan pejabat public masih ada pekerjaan rumah besar yang harus diselesaikan.

“Kualitas pendidikan dasar, keterbatasan guru dan sarana digital, serta relevansi antara pendidikan dan ekonomi lokal masih menjadi tantangan. Karena itu, melalui otonomi khusus kita terus mendorong Papua Cerdas, Papua Sehat, dan Papua Produktif,” tegasnya.

Ia menekankan, pemerintah berkomitmen memastikan setiap anak Papua mendapatkan pendidikan berkualitas, termasuk melalui beasiswa dan afirmasi bagi Orang Asli Papua (OAP).

“Kita ingin lebih banyak putra-putri Papua menjadi dokter, perawat, guru, insinyur, dan pemimpin masa depan di tanah ini,” tutur Gubernur Dominggus.

Gubernur juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam dunia pendidikan.

“Pendidikan adalah kerja bersama antara rumah, sekolah, rumah ibadah, kampus, pasar, dan kantor pemerintah. Para guru harus menjadi teladan integritas dan kasih, sementara orang tua menjadikan rumah sebagai sekolah pertama,” katanya.

Perayaan 1 Abad Nubuatan I.S. Kijne ini turut dihadiri Wakil Gubernur Papua Barat Mohamad Lakotani, S.H., M.Si, Sekda Papua Barat Drs. H. Ali Baham Temongmere, M.T.P, Ketua DPR Papua Barat Orgenes Wonggor bersama unsur pimpinan, Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Christian Kurnianto Tehuteru, Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir, S.I.K., M.T.C.P., Kapolda Papua Tengah, Kepala Kejati Papua Barat, Ketua MRP Papua Barat, serta para bupati dan perwakilan gubernur se-Tanah Papua.(rustam madubun)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *